Menulis esai dan disertasi bisa menjadi tantangan tersendiri bagi sebagian mahasiswa. Namun, ada beberapa situs web yang menjadi sumber informasi yang berguna bagi mahasiswa yang menghadapi kesulitan dalam penulisan disertasi. Salah satu situs web tersebut adalah WordPress.
WordPress adalah situs web pembuat konten yang sangat umum di kalangan pemilik bisnis. Sebagian besar konten tentang bisnis dapat dengan mudah ditemukan dan dipublikasikan di WordPress.
WordPress memiliki opsi yang sangat jelas yang membantu penulis untuk menyesuaikan desain mereka sendiri. Peachy Essay juga merupakan situs web daring yang menerbitkan berbagai esai dan juga menyediakan layanan penulisan disertasi.
Blog di WordPress juga dapat digunakan untuk mengasah keterampilan menulis para siswa. Meskipun tidak ada standar penulisan akademis yang tepat dan gaya penulisannya juga dapat bervariasi dari satu mata pelajaran ke mata pelajaran lainnya.
Penulisan akademis dan penulisan artikel merupakan dua hal yang sangat berbeda. Format utama esai meliputi pendahuluan, isi utama, dan kesimpulan, sedangkan disertasi dan jurnal meliputi abstrak, daftar isi, pendahuluan, isi utama, tinjauan pustaka, diskusi, kesimpulan, referensi, dan lampiran.
Dalam esai ini, kita akan membahas 7 praktik WordPress paling umum yang harus dipertimbangkan saat menulis disertasi.
- Aksesibilitas
- Tata Letak Responsif
- Mempertimbangkan Tren
- Prioritaskan Pengalaman Pengguna
- Berkonsentrasi pada Ketahanan Kode
- Spasi Kode
- Perkuat Keamanan
Mari kita bahas satu per satu secara detail di bawah ini
1. Aksesibilitas
Pengalaman pengguna dapat ditingkatkan jika siswa membuat materi penelitian lebih mudah diakses. Situs web yang dibuat di WordPress harus terasa menarik dengan tata letak yang jelas bagi siswa yang mencari informasi penelitian daring.
Kualitas disertasi dapat ditingkatkan dengan melakukan penelitian yang tepat dan mengunggah konten berkualitas tinggi. Mahasiswa harus memberi label pada semua hal dengan baik dan membuat semuanya mudah ditemukan oleh peneliti berikutnya.
Jika pengguna dengan cepat menemukan semua hal di situs web, maka ia akan memeriksa blog Anda secara berkala. Dalam kebanyakan kasus, mahasiswa memiliki jadwal yang padat dan mereka menginginkan situs yang mudah dijelajahi saat mereka menulis makalah.
2. Tata Letak Responsif
Jika siswa ingin meningkatkan pengalaman pengguna maka ia harus membuat situs web yang dapat beradaptasi dengan semua situs web yang baik dapat beradaptasi dengan semua platform, ukuran layar, perangkat, dan orientasi.
Mereka juga dapat menyewa pengembang atau desainer web untuk membangun situs web yang responsif. Sebagian besar siswa menggunakan internet di ponsel, oleh karena itu siswa harus memastikan bahwa situs web yang dibangun berfungsi di semua ponsel.
Ponsel adalah perangkat yang paling sering digunakan untuk mengakses internet oleh semua siswa. Tujuan utamanya adalah untuk membantu mereka yang ingin mengerjakan tugas mereka di perangkat apa pun termasuk ponsel, bahkan saat mereka sedang bepergian.
3. Mempertimbangkan Tren
Para mahasiswa harus melihat tren yang sedang terjadi sebelum membuat situs web tertentu. Mahasiswa lain yang menekuni penelitian mencari sesuatu yang memberi mereka kesempatan untuk terlibat secara virtual dan tidak hanya itu, tetapi juga membuat mereka tetap mendapat informasi terkini tentang hal-hal baru di bidang penelitian.
Jika Anda telah memilih templat tertentu di WordPress yang mematuhi pedoman yang dimaksudkan, maka templat tersebut akan sesuai dengan tujuan dan akan memudahkan siswa mengerjakan tugas penelitian mereka. Merupakan ide yang bagus jika Anda terus memantau tren. Tren tersebut akan membuat situs web Anda berdampak.
4. Prioritaskan Pengalaman Pengguna
Pengalaman pengguna merupakan hal terpenting yang harus diperhatikan saat membuat situs web. Situs web harus ramah pengguna. Pengguna tidak boleh menghadapi kendala apa pun saat menjelajahi situs web.
Hasilnya, kualitas pembelajaran melalui situs web akan meningkat seiring berjalannya waktu. Situs web tersebut juga dapat menyediakan layanan penulisan disertasi. Yang harus dilakukan mahasiswa hanyalah mengunjungi situs web tersebut dan mencari penulis.
5. Berkonsentrasi pada Ketahanan Kode
Siswa yang membangun situs web berusaha sebaik mungkin untuk mengikuti praktik terbaik guna memastikan ketahanan, kemudahan perawatan, dan keawetan kode. Jika karakteristik ini tidak ada dalam kode situs web, maka proyek dapat gagal.
Karena siswa akan memiliki berkas yang terstruktur, pengodean yang kuat dan mudah dibaca dapat menjamin keberhasilan proyek mereka. Kode harus diberi nama berdasarkan variabel, kelas, dan fungsi agar lebih mudah dipahami.
6. Spasi Kode
Keterbacaan kode dapat dipengaruhi oleh spasinya. Spasi harus ditambahkan ke string, operator logika, dan setelah koma, menurut standar kode WordPress. Tidak boleh ada spasi di akhir kode, dan tidak boleh ada tag PHP di akhir.
Mengikuti standar pengkodean akan membuat kode lebih mudah dibaca dan situs lebih ramah pengguna. Hasilnya, pengguna siswa mungkin lebih mampu mengikuti penyajian konten yang logis selama penelitian.
7. Perkuat Keamanan
Karena kejahatan dunia maya telah menjadi bahaya bagi informasi dan data web, perancang situs web harus selalu berupaya meningkatkan keamanan situs mereka. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan nama pengguna dan kata sandi yang berbeda. Plugin tambahan dapat digunakan sebagai perlindungan terhadap serangan dunia maya.
Plugin dapat mendeteksi upaya masuk yang mencurigakan, menghentikan penyerang, dan melacak komentar spam, serta berbagai hal lainnya. Keamanan data menegakkan standar etika dan melindungi privasi pengguna. Keamanan data dan informasi sangat penting untuk memastikan bahwa pekerjaan siswa tidak dirusak atau hilang akibat kejahatan dunia maya.
Kesimpulan
Saat mengembangkan situs web, pengembang dan desainer harus mempertimbangkan pengalaman pengguna. Pelanggan dan perusahaan bukanlah satu-satunya pihak yang diuntungkan oleh situs web; mahasiswa yang sedang mempersiapkan diri untuk menulis disertasi juga dapat memperoleh manfaat darinya.
Oleh karena itu, situs tersebut harus ramah pengguna, dapat diandalkan, serbaguna, dan intuitif untuk meningkatkan pengalaman pengguna. Situs tersebut juga harus mudah digunakan, responsif, modis, dan aman, dengan kode yang dapat diandalkan dan tepat guna.